BOLMONG — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bolaang Mongondow (Bolmong) melaksanakan acara Debat Publik Pemilihan Calon Bupati/ Wakil Bupati Bolmong Tahun 2024,bertempat di Ballroom Yadika,pada Kamis 10 Oktober 2024.Pada debat publik ini, ketiga pasangan calon (paslon) dihadirkan guna memaparkan profil, visi,misi, dan program yang akan diimplemetasikan jika nanti mereka terpilih.
Ketua KPU Afif Zuhri SE dalam sambutannya, mengharapkan agar semua pihak mendengar dan menyimak dengan baik, sehingga dapat mengenal lebih dekat dengan para Calon Bupati dan Wakil Bupati Bolmong melalui program-program yang mereka tawarkan. Dengan begitu debat ini bisa menjadi pertimbangan bagi pemilih untuk menentukan pilihannya pada 27 November mendatang.
Debat publik ini diikuti pasangan calon (Paslon) Bupati/Wakil Bupati Bolmong Nomor Urut 1 ,Sukron Mamonto/Refli Ombuh (Smart) Nomor Urut 2 ,Yusra Alhabsy SE /Dinny Lumenta (Juara) dan Nomor urut 3,Dr Ir Limi Mokodompit/Welty Komaling SE,MM (LM-WK).
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Nomor Urut 3, Dr Ir Limi Mokodompit MM dan Welty Komaling SE MM saat diberikan kesempatan oleh pembawa acara untuk menyampaikan visi dan misi mereka kemudian memaparkan visi besar mereka untuk menciptakan Bolaang Mongondow yang sejahtera, cerdas, dan mandiri.
Dalam visinya, Limi Mokodompit menjelaskan bahwa kesejahteraan masyarakat akan tercapai melalui peningkatan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi yang lebih baik. “Kami berkomitmen menciptakan kondisi di mana setiap warga dapat merasakan kemakmuran yang merata,” ungkap Limi.
Menurut Limi bahwa konsep cerdas dan mandiri menekankan pengelolaan sumber daya berbasis teknologi informasi dan komunikasi. “Dengan memanfaatkan teknologi, kita akan memaksimalkan pelayanan publik dan mendorong pembangunan berkelanjutan. Masyarakat harus mampu memecahkan masalah secara mandiri, dengan dukungan penuh dari pemerintah,” ujar Limi.
Mereka juga menyampaikan bahwa daerah harus dapat mengelola sumber dayanya secara efektif untuk kesejahteraan rakyat. “Daerah yang mandiri adalah daerah yang mampu berdiri di atas sumber dayanya sendiri, untuk memajukan dan mensejahterakan seluruh warganya,” tambah Limi.
Pasangan ini bertekad untuk membawa perubahan signifikan di Bolaang Mongondow dengan kebijakan yang fokus pada penguatan ekonomi, pembangunan sumber daya manusia, dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.//prd